Berbagai
cara dilakukan untuk melestarikan satwa Indonesia termasuk burung,
salah satunya lewat kampanye pelestarian satwa burung melalui lomba
burung berkicau.
Seperti
yang dilaksanakan oleh Kodim 0722/Kudus yang menggelar lomba burung
berkicau Dandim Cup 2015 kerja sama dengan Muria Sakti Kudus pada Minggu
(17/5) di halaman Museum Kretek Kudus.
Komandan
Koramil 02/Jati Kapten Inf Mashadi yang mewakili Komandan Kodim
menyatakan diharapkan burung yang diikutkan dalam lomba burung berkicau
ini adalah dari hasil peliharaan atau tangkaran dan bukan hasil
tangkapan dari alam liar.
“Kegiatan
ini bukan hanya untuk mencari suara kicau burung yang bagus tetapi yang
terpenting adalah mari kita tingkatkan kecintaan kita terhadap
lingkungan alam”, tegas Danramil.
Lomba
burung berkicau kali ini diikuti oleh 507 peserta terdiri dari mulai
kelas Lovebird, Kacer, Cucak Ijo sampai Pleci hingga kenari dengan ketua
panitia Bapak Satria Agus Himawan (Kasi Humas Pemda Kudus).
“Kini
sudah saatnya media komunitas perburungan berperan menggalang
kebersamaan untuk memotivasi komunitas burung agar hanya membeli,
memelihara maupun melombakan burung hasil penangkaran dan bukan hasil
tangkapan, tegas Ketua Panitia.
Posting Komentar